Sejak kecil, aku selalu bermimpi ingin menjadi seorang ibu. Karena itu, saat pertama kali aku dan suami melihat testpack menunjukkan tanda positif, tentu aku senangnya bukan main! Aku pun mulai membaca-baca apa saja yang perlu aku persiapkan di masa kehamilanku. Lalu tiba-tiba aku malah menemukan data yang membuatku sangat takut.

Berdasarkan data WHO SEARO tahun 2010, dipekirakan prevalensi kelainan bawaan di Indonesia sebanyak 59.3 per 1000 kelahiran hidup. Maka, ada sekitar 295.000 kasus kelainan bawaan per tahun di Indonesia, jika setiap tahun lahir 5 juta bayi di Indonesia.

Di bulan-bulan awal kehamilanku, aku sangat terpukul dengan data diatas, karena bagaimana kalau bayiku menjadi salah satu dari 295.000 kasus kelainan itu..

Tapi aku juga sadar kalau STRESS juga bisa berdampak buruk untuk kandunganku. Daripada larut dalam pikiran, lebh baik aku memperhatikan kualitas nutrisi yang aku konsumsi, seperti asam folat untuk mengurangi resiko cacat lahir, juga vitamin dan berbagai nutrisi lainnya. Pokoknya jadi sering makan ikan, buah bit, brokoli, dan kacang-kacangan. Banyak refreshing juga, supaya mental tetap sehat.

Karena sudah terbiasa jogging pagi, aku jadi tetap rutin berolahraga. Pastinya olahraga ringan dan tidak perlu terlalu lama. Istirahat juga selalu kujaga supaya tetap teratur. Disamping gaya hidup sehat yang berusaha aku jalani, aku dan suami juga mencari supplemen nutrisi kehamilan yang aman untuk janinku. Banyak yang jadi pertimbangan, mulai dari ketakutan atas efek samping buruk pada janin, hingga harga supplemen yang ternyata bisa sampai belasan juta!

Setelah mengumpulkan banyak info dan mencoba beberapa produk, akhirnya kami cocok dengan produk madu dibawah ini. Semua sesuai yang kami cari, bahan alami tanpa efek samping, memiliki ijin P-IRT, komposisinya kaya asam folat, vitamin, serat, antioksidan, dan masih banyak lagi. Selain itu saya juga beruntung mendapatkan bonus minyak kemiri dan 2 booklet kehamilan. Secara pribadi aku sangat merekomendasikan produk ini.